Gaya Hidup Zero Waste, Solusi Untuk Tangani Masalah Sampah

Semakin ke sini masalah sampah semakin meningkat saja. Kini tak hanya sampah plastik saja yang menjadi masalah, sampah organikpun kini menjadi sumber masalah baru yang mulai muncul di lingkungan.

darurat sampah
Source : antaranews.com

Beberapa kasus mulai muncul tentang timbunan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang melebihi kapasitas mulai bermunculan. TPA di beberapa daerah mulai ditutup karena tak mampu lagi menampung sampah yang datang dari luar.

Penutupan TPA Piyungan di Bantul, Yogyakarta yang terjadi pada 23 Juli 2023 kemarin misalnya. Penutupan ini terjadi karena produksi sampah yang tak terkendali, membuat kapasitas penampungan sampah di TPA Piyungan menjadi melebihi batas.

Gak usah jauh-jauh deh, daerah deket dari Kota Malang yang aku tinggali sekarang aja juga terjadi hal yang sama. Penutupan juga terjadi di TPA Tlekung, Kota Batu, Jawa Timur. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu secara resmi menutup TPA TLekung dan menghentikan kiriman sampah sejak hari Rabu, 30 Agustus 2023 kemarin.

Kalau sampah sudah menumpuk seperti ini, apa yang bisa kita lakukan untuk mengatasinya?

Gaya Hidup ZERO WASTE

Zero waste merupakan suatu gerakan untuk tidak menghasilkan sampah dengan cara mengurangi kebutuhan, menggunakan kembali, mendaur ulang, bahkan membuat kompos sendiri. Tujuan dari gaya hidup zero waste adalah untuk membuat system di mana semua sumber daya dapat dikembalikan sepenuhnya ke alam.

Penerapan ZERO WASTE Dalam Kegiatan Sehari-hari

Setelah mengetahui maksud dan tujuan dari gaya hidup zero waste, lalu bagaimanakah penerapannya dalam kehidupan kita sehari-hari? ada banyak sekali yang bisa kalian lakukan untuk memulai merepkan gaya hidup zero waste ini dalam rutinitas harian kalian.

1. Tidak membeli minuman dalam kemasan

tangani masalah sampah
Source :pexels.com

Di tahun 2021 Indonesia menghasilkan sampah plastic sebanyak 11.600 ton. Dengan gerakan tidak membeli minuman dalam kemasan diharapkan kita bisa mengurangi produksi sampah plastic ini.

Sapa nih yang suka ngopi trus di bawa pulang, ada berapa sampah plastic yang dihasilkan? Satu dari gelas plastiknya, kedua dari kantong plastiknya dan ketiga dari sedotannya. Jika sehari satu kali beli kopi dalam kemasan gelas plastic seperti ini, dalam sebulan ada berapa gelas yang kalian hasilkan, dalam setahun ada berapa gelas yang kalian hasilkan? Semakin hari semakin banyak sampah plastic yang kalian hasilkan dan semakin menumpuklah sampah-sampah ini.

Dengan membiasakan membawa tempat minum sendiri yang bisa digunakan berulang kali, kita bisa mengurangi produksi sampah plastic ini. Tak hanya untuk beli kopi aja lho ya gaes, tapi buat membeli minuman kemasan lainnya. Kalian bisa mengganti wadah tempat minuman kemasan itu dengan wadah minum sendiri. Entah itu beli jus, susu, coklat dan lain sebagainya.

2. Tidak menggunakan tissu

Source : pexels.com

Tahukah kalian, penggunaan tissue dalam sehari di seluruh dunia bisa mencapai 1 ton. Untuk memproduksinya dibutuhkan 20.000 galon air belum lagi berapa pohon yang ditebang untuk itu?

Dengan gerakan tidak menggunakan tissue ini diharapkan kita bisa memberikan dampakyang besar untuk kelestarian alam kita.

Terus gimana caranya? Kalian bisa mengganti tissue dengan lap kain yang bisa digunakan berulang kali. Untuk wajah kalian menggantinya dengan handuk kecil atau saputangan yang bisa dibawa kemana-mana.

3. Tidak menghasilkan sampah makanan

Pada tahun 2000 – 2019, sampah makanan yang terbuang di Indonesia mencapai 23 hingga 48 juta ton pertahun atau setara dengan 115 sampai 184 kg perkapita pertahun. Sebuah angka yang sangat besar untuk negara ini. Jadi nggak heran kan kalau imbasnya banyak TPA jadi banyak yang ditutup karena kelebihan muatan.

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk tidak menghasilkan sampah makanan. Dari yang termudah misalnya dengan mengambil makan sesuai dengan porsi kita dan menghabiskannya. Jangan ambil terlalu banyak makanan hanya karena lapar mata saja.

4. Membawa bekal

bawa bekal
Source : pexels.com

Membawa bekal memang terlihat sepele tapi dampak yang diberikan sangat besar bila kita melakukannya secara konsisten terus-menerus.

Dengan membawa bekal kalian bisa menyiapkan makanan sesuai dengan porsi kalian sehingga bisa menghindari sampah makanan yang terbuang. Membawa bekal juga bisa mengurangi produksi sampah plastic, karena di bawa di wadah makanan yang bisa digunakan berulang kali.

Eh juga bagus buat kantong lho! Jadi lebih hemat karena masak sendiri dengan bahan yang sudah kita tau kualitas dan kebersihannya. Sisa uang makan bisa ditabung deh.

5. Riset alternative kemasan sekali pakai

Emang ya untuk menghindari kemasan sekali pakai saat kita dalam perjalanan. Tapi sulit bukan berarti nggak bisa kan? Kini ada berbagai aplikasi yang bisa membantu untuk mengetahui lokasi dimana kalian bisa isi ulang botol minum, baik dengan air gratis maupun berbayar.

Jadi lebih mudahkan mendapatkan air minum dan bisa tetap menghindari minuman kemasan sekali pakai.

Nah semua gerakan mengurangi produksi sampah ini bisa kalian lakukan lewat situs https://teamupforimpact.org/.

Team Up For Impact 

Team Up For Impact ini merupakan sebuah website yang mengajak kita untuk melakukan aksi sederhana untuk menjaga lingkungan yang dilakukan secara bersama-sama dan serentak. 

Semua orang bisa ikut dalam aksi ini, karena aksi ini tidak dibatasi oleh usia atau latar belakang pendidikan. Ada banyak challenge yang bisa kalian kerjaan di sini yang dibagi dalam beberapa kategoy seperti sampah, makanan, digital, energy, bisnis hijau dan aktivisme.

Challenge Team Up For Impact

Menyumbangkan satu pohon untuk ditanam adalah goals yang kita peroleh jika bisa menyelesaikan challenge yang diberikan. Jadi kita bisa ikut serta menanam pohon tanpa perlu harus ke hutan. Semakin banyak pohon yang bisa kita tanam bisa semakin mengurangi selimut polusi.

Hingga saat ini sudah ada 51 pohon yang ditanam dan lebih dari 1.285 orang yang telah bergabung dan mengikuti tantangan harian bersama-sama dan mendapatkan pohon. Sekarang giliran kalian untuk bergabung dan ikut bersumbangsih menanamkan pohon untuk kelesatarian alam bumi ini.  

Cara Ikut Challenge

  • Kunjungi situs https://teamupforimpact.org/
  • Ada beberapa challenge yang bisa kalian ikuti. Kalian cukup memilih challenge yang kalian ingin lakukan setiap hari. Setiap kali kalian menyelesaikan challenge kalian akan mendapat poin.
  • Kumpulkan poin hingga 1400 poin, dari poin tersebut aka nada 1 pohon yang ditanam atas nama kalian dihutan.

Mudah banget kan!

Yuk ikutan menanam pohon tanpa ke hutan bareng Team Up for Impact!

Tidak ada komentar

Posting Komentar